Tafsir Al-Qur'an Imam Ibnu Katsir Surat al-Muddatstsir Ayat 1-10 Bagian 2

Pemateri: Ust. Ronal Yahya

📋 *Tafsir Al-Qur'an Imam Ibnu Katsir Surat al-Muddatstsir Ayat 1-10* (Orang yang Berkemul) Bagian 2.

Allah swt. berfirman:

يٰۤاَيُّهَا الْمُدَّثِّرُ (١) قُمْ فَاَنْذِرْ (٢) وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ (٣) وَثِيَابَكَ  فَطَهِّرْ (٤) وَالرُّجْزَ فَاهْجُرْ (٥) وَلَا تَمْنُنْ تَسْتَكْثِرُ (٦) وَ لِرَبِّكَ فَاصْبِرْ (٧) فَاِذَا نُقِرَ فِى النَّاقُوْر (٨)ِ فَذٰلِكَ يَوْمَئِذٍ  يَّوْمٌ عَسِيْرٌ (٩) عَلَى الْكٰفِرِيْنَ غَيْرُ يَسِيْرٍ (١٠)

"Wahai orang yang berkemul (berselimut)! Bangunlah, lalu berilah peringatan! Dan agungkanlah Tuhanmu, Dan bersihkanlah pakaianmu, Dan tinggalkanlah segala (perbuatan) yang keji, Dan janganlah engkau (Muhammad) memberi (dengan maksud) memperoleh (balasan) yang lebih banyak. Dan karena Tuhanmu, bersabarlah. Maka itulah hari yang serba sulit, Maka apabila sangkakala ditiup, Bagi orang-orang kafir tidak mudah." (QS. Al-Muddatstsir: 1-10)

◈ Firman Allah Ta’ala: "والرجزفاهجر" (Dan perbuatan dosa, tinggalkanlah) ‘Ali bin Abi Thalhah ra. mengatakan dari Ibnu ‘Abbas: “Az-zajr (الزجر) berarti patung-patung, tingggalkanlah.” Iman Ibrahim dan Adh-Dhahhak mengatakan: “ الرجز فاهجر yaitu tinggalkanlah kemaksiatan. Bagaimanapun maknanya, tidak berarti Nabi telah melakukan kemaksiatan sebelumnya. Yang demikian itu di dalam Firman Allah Ta'ala:

ياايها النبي اتق الله ولو تطع الكفرين والمنافقين

"Wahai Nabi, bertakwalah kepada Allah dan janganlah mentaati orang-orang kafir dan orang-orang munafik." (QS. Al-Ahzab: 1)

◈ Firman Allah Ta'ala: "ولوا تمنن تستكثر" (Dan janganlah kamu memberi (dengan maksud) memperoleh (balasan) yang lebih banyak) Imam Ibnu ‘Abbas mengatakan: “Janganlah engkau memberi sesuatu untuk mendapatkan yang lebih banyak.” Demikian pula yang dikemukakan oleh ‘Ikrimah, Mujahid, dan lain-lain. Imam Ibnu Zaid mengatakan: “Janganlah engkau memberi manusia atas nama kenabian dengan tujuan mendapatkan balasan yang lebih banyak dan mengambil pengganti dari hal-hal yang bersifat duniawi.” Dan yang paling jelas adalah pendapat pertama.

◈ Firman Allah Ta'ala: " ولربك فاصبر" (Dan untuk (memenuhi perintah) Rabbmu bersabarlah) maksudnya jadikanlah kesabaranmu atas tindakan mereka yang menyakitkan untuk mendapatkan keridhaan Rabb-mu. Demikian yang dikemukakan oleh Imam Mujahid.

◈ Firman Allah Ta'ala: "
فذالك اذا نقر فى الناقور. فذالك يومئذ يوم عسير، على الكفرين غير يسير
(Apabila ditiup sangkakala, maka waktu itu adalah waktu (datangnya) hari yang sulit bagi orang-orang kafir yang tidak mudah) Imam Ibnu ‘Abbas mengatakan, annaaqiir; berarti sangkakala, Imam Mujahid mengatakan: “Sangkakala itu menyerupai tanduk.”

◈ Firman Allah Ta'ala: " فذالك يومئذ يوم عسير" (Maka waktu itu adalah waktu (datangnya) hari yang sulit) yakni yang keras.
" على الكفرين غير يسير"
(Bagi orang-orang kafir lagi tidak mudah) yakni tidak mudah bagi mereka.

Wallahu 'Alam
🌏Web : komunitastahajjudberantai.org